Kinestetik!
Siapa sih mereka? Saya tidak mengenalnya. Tapi mereka saling mengenal. Mereka berbicara, dengan perkataan yang tidak saya mengerti. Saling berbicara kemudian pandangannya bertautan. Ada makna dibalik semua. Saya tidak mengerti.
Pandangan mata tidak cukup, mereka menambahnya dengan sentuhan kecil tetapi nakal. Tidak meraba, hanya memegang. Ada makna dibalik semua. Saya tidak mengerti.
Harus ada stimulus baru yaitu rayuan yang memikat, ringan tetapi menyentil libido.
Ramuan telah disiapkan, harus segera diracik dan dihidangkan. Saya tetap tidak mengerti.
Kemudian si wanita menghujani pria dengan ginju merah merekah. Lidah berfungsi, ikut menjilat. Ujung rambut sampai ujung kaki.. terdeteksi oleh sensori. Ada gesekan, sensasi kulit berpartisipasi.. membuatnya menjadi adiksi. Lagi dan lagi.
Indra peraba menjadi lebih aktif, dua kali lipat! Sentuhan lembut menjadi keras. Keras. Keras-lalu keras. Si perempuan mencakar, jarinya merenggut.
Pandangan mata tidak cukup, mereka menambahnya dengan sentuhan kecil tetapi nakal. Tidak meraba, hanya memegang. Ada makna dibalik semua. Saya tidak mengerti.
Harus ada stimulus baru yaitu rayuan yang memikat, ringan tetapi menyentil libido.
Ramuan telah disiapkan, harus segera diracik dan dihidangkan. Saya tetap tidak mengerti.
Kemudian si wanita menghujani pria dengan ginju merah merekah. Lidah berfungsi, ikut menjilat. Ujung rambut sampai ujung kaki.. terdeteksi oleh sensori. Ada gesekan, sensasi kulit berpartisipasi.. membuatnya menjadi adiksi. Lagi dan lagi.
Indra peraba menjadi lebih aktif, dua kali lipat! Sentuhan lembut menjadi keras. Keras. Keras-lalu keras. Si perempuan mencakar, jarinya merenggut.
Terengah.
Entah itu nafas yang tertahan atau itu sebuah lelah?
Terengah.
Modal biologis kini bersentuhan
Semuanya bekerja.. Tambahan, FULL BEKERJA! Ini dia masternya.. penggerak utama. Kinestetik! Kinestetik! Kinestetik!
Terengah, kemudian perlahan.. semakin perlahan dan akhirnya berhenti.
Pukul 01.30. Entah akan berhenti sampai situ atau akan ada jamuan lainnya?
Untuk saya, malam menjadi panjang. Jarum jam berdetak lambat, seperti bermalas-malasan. Bukan! Bukan bermalas-malasan. Mereka hanya tidak ingin menghilangkan bulan dan bintang.. tidak ingin membangunkan si tolol yang panas menyengat. Yah.. lanjutkan!
Siapa sih mereka? Saya tidak mengerti.
[Okay. Our love life is over.. isn`t it, Ryan? My dearly secret admirer.. Bye!]
Entah itu nafas yang tertahan atau itu sebuah lelah?
Terengah.
Modal biologis kini bersentuhan
Semuanya bekerja.. Tambahan, FULL BEKERJA! Ini dia masternya.. penggerak utama. Kinestetik! Kinestetik! Kinestetik!
Terengah, kemudian perlahan.. semakin perlahan dan akhirnya berhenti.
Pukul 01.30. Entah akan berhenti sampai situ atau akan ada jamuan lainnya?
Untuk saya, malam menjadi panjang. Jarum jam berdetak lambat, seperti bermalas-malasan. Bukan! Bukan bermalas-malasan. Mereka hanya tidak ingin menghilangkan bulan dan bintang.. tidak ingin membangunkan si tolol yang panas menyengat. Yah.. lanjutkan!
Siapa sih mereka? Saya tidak mengerti.
[Okay. Our love life is over.. isn`t it, Ryan? My dearly secret admirer.. Bye!]
kinestetik
ReplyDeleteapakah kinestetik membuat orang yang merasakannya ingin mencoba dan mencoba lagi... again and again...
mungkin.. tanyakanlah kepada yang sudah merasakannya. mungkin memang seperti itu..
ReplyDeletemungkin tahu, mungkin tidak. tapi, pentingkah ?
ReplyDeleteapanyah ven? *ndak mudeng*
ReplyDeleteNia kok ganti skin lagi?
ReplyDeletepertanyaanku ga nyambung sama postingannya yah?:P
kinestetik ituw loch Jeng :D
ReplyDeleteTerengah.
ReplyDeleteEntah itu nafas yang tertahan atau itu sebuah lelah?
Terengah.
Modal biologis kini bersentuhan
Terengah
Saat birahi telah tersampaikan
This is very interesting site... »
ReplyDelete