Bahasa oleh Putu Wijaya
Baru saja saya membaca majalah Tempo edisi Sumpah Pemuda. Saya baca semua halaman dari penemu Indonesia sampai catatan pinggir yang ditulis oleh Goenawan Mohammad. Tapi dari setiap lembar yang saya baca, saya menyukai tulisan Putu Wijaya yang judulnya Bahasa!. Sebelumnya saya mengalami kesusahan mencari ini di Google, tapi akhirnya bisa ditemukan. Saya merasa lega, karena saya bisa berbagi dengan pembaca: ADAKAH perbedaan antara Sumpah Pemuda dan Soempah Pemoeda? Sumpah adalah ucapan, ikrar yang berisi janji, tekad, atau batasan-batasan yang apabila dilanggar, ada sanksi spiritual yang fatal. Biasanya berakhir dengan kematian yang kejam. Tak bisa dielakkan, tak bisa disiasati, tak bisa disuap. Dalam dongeng, manusia yang melanggar sumpah bisa seketika jadi batu. Dimungkinkan terkutuk tujuh turunan. Para pelanggar sumpah bisa lahir kembali sebagai binatang. Kadang menzalimi dirinya dengan sadis, karena dorongan rasa bersalah. Ancaman yang disiapkan bagi pelanggar sumpah menyebabkan su